Inovasi dan Penemuan

INOVASI / INNOVATION
Apa yang dimaksud dengan inovasi? Pengertian Inovasi adalah suatu proses dan/ atau hasil pengembangan pemanfaatan suatu produk/ sumber daya yang telah ada sebelumnya, sehingga memiliki nilai yang lebih berarti.
Pada dasarnya manfaat inovasi adalah untuk menyempurnakan atau meningkatkan fungsi dari pemanfaatan suatu produk atau sumber daya sehingga manusia mendapatkan manfaat yang lebih. Inovasi terjadi di berbagai bidang kehidupan, mulai dari dunia bisnis, pendidikan, komunikasi, dan lain sebagainya.Menurut Everett M. Rogers, pengertian inovasi adalah suatu ide, gagasan, ojek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan atau pun diadopsi.
Kuniyoshi Urabe
Menurut Kuniyoshi Urabe, pengertian inovasi adalah segala hal yang dihasilkan melalui suatu proses yang panjang dan kumulatif, meliputi banyak proses pengambilan keputusan, mulai dari penemuan gagasan hingga ke implementasian nya di pasar.
Van de Ven, Andrew H.
Menurut Van de Ven, Andrew H., definisi inovasi adalah pengembangan dan implementasi gagasan-gagasan baru oleh orang dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan dengan berbagai aktivitas transaksi di dalam tatanan organisasi tertentu.

Everett M. Rogers

Menurut Everett M. Rogers, pengertian inovasi adalah suatu ide, gagasan, ojek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan atau pun diadopsi.
      
           Pada tahun 1962 Everett Rogers menulis sebuah buku yang berjudul “ Diffusion of Innovations “ yang selanjutnya buku ini menjadi landasan pemahaman tentang inovasi, mengapa orang mengadopsi inovasi, faktor-faktor sosial apa yang mendukung adopsi inovasi, dan bagaimana inovasi tersebut berproses di antara masyarakat.

            Menurut Rogers, definisi difusi sebagai proses di mana suatu inovasi dikomunikasikan melalui saluran tertentu dalam jangka waktu tertentu di anatar para anggota suatu sistem sosial (The Process by Which an innovation is Communicated Through Certain Channels Overtime Among The Members Of a Social System). Difusi adalah suatu jenis khusus komunikasi yang berkaitan dengan penyebaran pesan-pesan sebagai ide baru. Sedangkan Komunikasi didefinisikan sebagai proses di mana para pelakunya menciptakan informasi dan saling pertukaran informasi tersebut untuk mencapai pengertian bersama. Di dalam isi pesan itu terdapat ketermasaan (Newness) yang memberikan kepada difusi ciri khusus yang menyangkut ketidakpastian (Uncertainty). Ketidakpastian adalah suatu derajat di mana sejumlah alternatif dirasakannya berkaitan dengan suatu peristiwa beserta kemungkinan-kemungkinan pada alternatif tersebut. Derajat ketidakpastian oleh seseorang akan dapat dikurangi dengan jalan memperoleh informasi.

               Rogers menyatakan bahwa inovasi adalah idea, practice, or object perceived as new by the individual.” (suatu gagasan, praktek, atau benda yang dianggap/dirasa baru oleh individu). Dengan definisi ini maka kata perceived menjadi kata yang penting karena pada mungkin suatu ide, praktek atau benda akan dianggap sebagai inovasi bagi sebagian orang tetapi bagi sebagian lainnya tidak, tergantung apa yang dirasakan oleh individu terhadap ide, praktek atau benda tersebut.
          

Sesuai dengan pemikiran Rogers, dalam proses difusi inovasi terdapat 4 (empat) elemen pokok, yaitu:

a) Inovasi; gagasan, tindakan, atau barang yang dianggap baru oleh seseorang. Dalam hal ini, kebaruan inovasi diukur secara subjektif menurut pandangan individu yang menerimanya. Jika suatu ide dianggap baru oleh seseorang maka ia adalah inovasi untuk orang itu. Konsep ’baru’ dalam ide yang inovatif tidak harus baru sama sekali. 



b) Saluran komunikasi; ’alat’ untuk menyampaikan pesan-pesan inovasi dari sumber kepada penerima. Dalam memilih saluran komunikasi, sumber paling tidakperlu memperhatikan tujuan diadakannya komunikasi dan karakteristik penerima. Jika komunikasi dimaksudkan untuk memperkenalkan suatu inovasi kepada khalayak yang banyak dan tersebar luas, maka saluran komunikasi yang lebih tepat, cepat dan efisien, adalah media massa. Tetapi jika komunikasi dimaksudkan untuk mengubah sikap atau perilaku penerima secara personal, maka saluran komunikasi yang paling tepat adalah saluran interpersonal.



c) Jangka waktu; proses keputusan inovasi, dari mulai seseorang mengetahui sampai memutuskan untuk menerima atau menolaknya, dan pengukuhan terhadap keputusan itu sangat berkaitan dengan dimensi waktu. Paling tidak dimensi waktu terlihat dalam 


proses pengambilan keputusan inovasi
keinovatifan seseorang: relatif lebih awal atau lebih lambat dalammenerima inovasi, dan
kecepatan pengadopsian inovasi dalam sistem sosial.
d) Sistem sosial; kumpulan unit yang berbeda secara fungsional dan terikat dalam kerjasama untuk memecahkan masalah dalam rangka mencapai tujuan bersama 

  
A.Tahapan - Tahapan dalam Adopsi Inovasi

Ada 5 Tahapan dalam proses adopsi Invasi, yakni
1.     Tahap Munculnya Pengetahuan (Knowledge), yaitu ketika seorang individu (atau unit pengambil keputusan lainnya) diarahkan untuk memahami eksistensi dan keuntungan/manfaat dan bagaimana suatu inovasi berfungsi. 
2.     Tahap Persuasi (Persuasion), yaitu ketika seorang individu (atau unit pengambil keputusan lainnya) membentuk sikap baik atau tidak baik
3.     Tahap Keputusan (Decisions), yaitu ketika muncul ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya terlibat dalam aktivitas yang mengarah pada pemilihan adopsi atau penolakan sebuah inovasi
4.     Tahapan Implementasi (Implementation),yaitu ketika sorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya menetapkan penggunaan suatu inovasi.
5.     Tahapan Konfirmasi (Confirmation),yaitu ketika seorang individu atau unit pengambil keputusan lainnya mencari penguatan terhadap keputusan penerimaan atau penolakan inovasi yang sudah dibuat sebelumnya. 


PENEMUAN / INVENTION


Selanjutnya apa yang dimaksud dengan invention atau penemuan ?

Mungkin dari sebagian besar masyarakat, kata invention masih kurang familiar. Hal itu wajar karena memang kata invention jarang digunakan dalam masyarakat pada umumnya.

Sebelum menyimpulkan arti kata invention, berikut adalah suatu ilustrasi. “Karena kesuksesan Pak Komar sebagai penjual kripik singkong, Pak Waris ingin mencoba menciptakan suatu makanan ringan yang belum ada sebelumnya. Ia terus mencoba dan berusaha. Ahirnya dengan keuletannya itu, Pak Waris berhasil menciptakan kripik dengan berbahan dasar Talas. Karena kripik tersebut baru dan belum pernah ada sebelumnya, ternyata banyak juga masyarakat yang penasaran dan ahinya membelinya. Mulai dari rasa penasarannya itu, ternyata masyarakat menyukainya. Pak Waris pun ahirnya optimis untuk memproduksi kripik ciptaannya itu untuk dipasarkan lebih luas lagi,”

Apabila dibandingkan dengan ilustrasi pertama, terdapat perbedaan yaitu bahwa Pak Komar menciptakan rasa baru pada kripiknya, sedangkan Pak Waris membuat kripik yang sebelumnya belum pernah ada. Ilustrasi pertama merupakan inovasi, dan ilutrasi kedua lah yang dimaksud invention. Jadi, dapat diartikan bahwa invention adalah menciptakan suatu hal yang benar-benar baru dan belum pernah ada sebelumnya yang dapat menimbulkan pengaruh yang bermacam-macam di dalam masyarakat.

Suatu penemuan baru (invention) dapat menyebabkan perubahan-perubahan dalam bidang lain,
seperti: politik, agama, pendidikan, kesenian, adat istiadat, dan sebagainya. Contohnya penemuan radio, TV, dan telepon





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manajemen Layanan TI Bukalapak

"Karangan Bunga", Bentuk Indahnya tidak Seindah Dampaknya

what is Hypebeast